 |
| Ilustrasi indekost. (Reportmalut.com) |
Sanana, Reportmalut.com – Sejumlah indekos di Kabupaten Kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara, diduga menjadi pusat praktik prostitusi ilegal dengan keterlibatan oknum waria sebagai pengelola sindikat. Keberadaan tempat-tempat tersebut memicu keresahan warga yang meminta tindakan tegas dari aparat keamanan.
Seorang warga Kota Sanana yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan bahwa beberapa indekos di Kota Sanana sering kali menjadi tempat aktivitas mencurigakan hingga larut malam. Ia mencurigai tempat-tempat tersebut digunakan sebagai lokasi prostitusi.
"Saya menduga ada beberapa indekos yang dihuni oknum waria dan dijadikan tempat prostitusi karena tetap ramai hingga larut malam dengan orang-orang yang tidak dikenal keluar-masuk," ungkap warga tersebut, Senin (24/2/2024).
Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa praktik prostitusi ilegal di Kota Sanana ini sebagian besar melibatkan wanita-wanita yang memiliki kedekatan dengan kelompok waria.
"Pekerja Seks Komersial (PSK) di Kota Sanana ini kebanyakan dekat dengan para waria," tambahnya.
Masyarakat setempat mendesak Pemerintah Daerah dan aparat kepolisian, khususnya Polres Kepulauan Sula, untuk segera bertindak dengan melakukan razia serta menertibkan indekos-indekos yang diduga menjadi tempat berlangsungnya praktik terlarang tersebut.
"Saya berharap Pemerintah Daerah dan pihak keamanan segera menindaklanjuti masalah ini, terutama karena bulan suci Ramadan semakin dekat," tegasnya.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak berwenang terkait dugaan ini. Masyarakat pun berharap adanya langkah nyata untuk memastikan keamanan dan ketertiban di lingkungan sekitar.(Noah)
