SANANA –Reportmalut.com, Menjelang pembukaan Festival Tanjung Waka (FTW) Kabupaten Kepulauan Sula Tahun 2024, Deputi Pengembangan Kegiatan (Event) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia, Vinsensius Jemadu, memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah Daerah Kepulauan Sula.
Dalam video pendek yang disampaikan Vinsensius Jemadu, ia memuji konsep berkelanjutan yang diusung dalam Festival Tanjung Waka. Menurutnya, festival ini selaras dengan tren global pariwisata yang mengedepankan keberlanjutan, kualitas, dan inklusivitas.
"Kemenparekraf RI sangat menyambut positif dan selalu mendukung Festival Tanjung Waka. Ini sejalan dengan visi menuju pariwisata berkelanjutan, berkualitas, dan inklusif," ujarnya.
Festival Tanjung Waka akan berlangsung pada 13–15 Desember 2024 di Desa Fatkauyon, Kecamatan Sulabesi Timur, Kepulauan Sula. Vinsensius juga mengapresiasi upaya pemerintah daerah yang telah konsisten mengadakan festival ini selama beberapa tahun terakhir. Ia berharap acara ini bisa masuk dalam daftar Karisma Event Nusantara (KEN) tahun 2025.
"Kementerian Pariwisata Republik Indonesia mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Maluku Utara, khususnya Kepulauan Sula, yang telah menginisiasi festival ini. Kami berharap ini menjadi bagian dari KEN 2025," tegasnya.
Sebagai penutup, Vinsensius mengajak seluruh masyarakat Indonesia, khususnya para wisatawan, untuk menghadiri Festival Tanjung Waka 2024 dan menyukseskan acara tersebut.
"Jangan lupa datang ke Desa Fatkauyon, Sulabesi Timur, Kepulauan Sula, pada 13–15 Desember 2024. Mari bersama-sama kita sukseskan Festival Tanjung Waka," ajaknya.
Festival Tanjung Waka 2024 diharapkan dapat meningkatkan daya tarik pariwisata dan memperkuat posisi Kepulauan Sula sebagai destinasi wisata unggulan di Maluku Utara.