SANANA, Reportmalut.com – Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara, Hi. Aliong Mus-Sahril Tahir (AM-SAH), serta Calon Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Sula, Hj. Fifian Adeningsi Mus dan Hi. M. Saleh Marasabesy (FAM-SAH), dinilai sebagai pilihan yang tepat untuk memimpin Maluku Utara dan Kepulauan Sula.
Kedua paslon nomor urut 2 tersebut membawa sejumlah program unggulan, di antaranya pendidikan gratis, kesehatan gratis, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Dalam kampanye akbar yang digelar di Timbunan Aklamasi Desa Fatcei, Kecamatan Sanana, Jumat (22/11/2024), Aliong Mus menegaskan pentingnya dukungan masyarakat pada Pilkada serentak tanggal 27 November mendatang.
“Untuk Provinsi Maluku Utara, coblos AM-SAH, dan untuk Kabupaten Kepulauan Sula, pilih FAM-SAH,” seru Aliong Mus di hadapan ribuan pendukungnya.
Aliong Mus menegaskan bahwa program pendidikan gratis, mulai dari jenjang PAUD hingga perguruan tinggi, menjadi prioritas utama. Selain itu, AM-SAH juga berkomitmen untuk menggratiskan pendidikan dokter bagi 20 orang di setiap kabupaten/kota di Maluku Utara setiap tahun.
“Langkah ini sangat penting untuk memenuhi kebutuhan dokter di puskesmas, terutama di kecamatan-kecamatan yang masih kekurangan tenaga medis,” jelasnya.
Selain pendidikan, AM-SAH juga berjanji meningkatkan pelayanan kesehatan dengan sistem yang cepat, tepat, dan berkualitas, memastikan akses yang merata bagi seluruh masyarakat Maluku Utara.
Di sektor ekonomi, pasangan AM-SAH berkomitmen mengalokasikan Rp100 miliar per kabupaten/kota untuk mendukung pembangunan, kesehatan, pendidikan, serta pelayanan publik. Mereka juga akan memperhatikan pemberdayaan petani, nelayan, dan pelaku UMKM melalui berbagai program inovatif.
“Program pemberdayaan ini akan memastikan peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya di wilayah-wilayah terpencil,” tambah Aliong Mus.
Aliong Mus menegaskan bahwa komitmen tersebut bukan sekadar janji kampanye. Ia telah memulai program serupa selama menjabat sebagai Bupati Pulau Taliabu, dengan mengalokasikan APBD untuk menyekolahkan lima orang calon dokter setiap tahun.
“Kami tidak sekadar berbicara, tetapi sudah membuktikannya,” tutupnya.
Dengan program-program yang konkret dan rekam jejak yang jelas, AM-SAH dan FAM-SAH tampil sebagai pasangan calon yang siap membawa Maluku Utara dan Kepulauan Sula ke arah yang lebih maju. (Noah)
