Sofifi, - Tim Operasional Reformasi Tata Kelola dan Aparatur (ORTALA) serta Kebijakan Umum (KUB) memberikan pendampingan dalam pengisian aplikasi Program Manajemen Penilaian Kinerja Zona Integritas (PMPZI) dan Sistem Informasi Penyaluran Kekayaan Aparatur (SIPKA).
Kegiatan ini dilaksanakan oleh bidang Pendidikan Islam Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku Utara, yang melibatkan 43 satuan kerja dari Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTSN) dan Madrasah Aliyah (MA) se-Maluku Utara.
Pengisian aplikasi PMPZI dan SIPKA merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan dan aset publik.
Tim ORTALA dan KUB, yang terdiri dari para ahli dan konsultan terkemuka dalam bidang administrasi publik, telah memberikan pelatihan intensif kepada staf administrasi dan keuangan di MTSN dan MA terkait teknis pengisian dan pengelolaan aplikasi tersebut.
Pengisian aplikasi PMPZI dan SIPKA di MTSN dan MA diharapkan dapat selesai dalam waktu singkat. Hal ini untuk memastikan pelaporan kinerja zona integritas dan penyaluran kekayaan aparatur sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Tim ORTALA dan KUB berencana untuk terus memberikan pendampingan dan monitoring agar implementasi aplikasi ini berjalan lancar dan efisien.
Dengan adanya dukungan dari pemerintah pusat melalui tim ORTALA dan KUB, diharapkan bahwa tata kelola dan transparansi dalam pengelolaan keuangan publik di sekolah-sekolah dapat terus meningkat, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat pendidikan.
Adapun guru MAN 2 Kota Tidore yang mengikuti kegiatan diantaranya, Nurlaila Usman,S.Pd (Kepala Madrasah Sekaligus penanggung jawab), Husain Alim,S.Pd (Ketua Tim), Mardia Husain,ST (Operator ZIPKA), Lu'Luul F. Algus, S.Si (Operator PMPZI dan PIKK) (*)
.jpg)
