SANANA, - Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Front Masyarakat Mangoli Utara-Barat dan Mahasiswa (FMMBUM) menggelar unjuk rasa di depan Kantor Bupati Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) terkait jaringan telkomsel yang bermasalah di dua Kecamatan diantaranya, Kecamatan Mangoli Utara dan Kecamatan Mangoli Barat.
Koordinator aksi (Korlap), Raski Soamole dalam orasinya menyampaikan, sejak 2006 masyarakat Falabisahaya dan Dofa telah menggunakan telekomunikasi berupa telepon genggam dengan mode jaringan Indosat. Tapi sayangnya, memasuki satu bulan jaringan Indosat sudah tak berfungsi.
Padahal, tambah Raski, jumlah penduduk yang berada di dua Kecamatan tersebut bisa di bilang padat dan sudah mestinya mendapat pelayanan telkomunikasi dengan baik. Raski menyebut, meskipun jaringan Telkomsel mulai beroperasi pada 2018 lalu namun mirisnya, akses jaringan selalu saja mengalami gangguan.
" Jangankan kita menggunakan internet menelpon saja susah," ungkap Raski.
Bagaimana akses jaringan bisa normal, sementara, kata Raski kapasitas jaringan masih di bawah standar. Sebab, jaringan masih 2G. Sementara, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat status jaringan sudah harusnya 4G.
" Katong'(kami) ini ada tower Telkomsel tapi hanya tiang saja jaringannya entah kemana ?. Bagi Katong ini duka," beber Raski dalam orasinya, Senin (21/09).
Selain itu adapun bentuk pernyataan sikap yang disampaikan yakni, pertama, pemerintah Kabupaten Kepulauan Sula dalam hal ini Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) segara melakukan komunikasi dengan pihak Telkom secara resmi guna mengupgrade jaringan di Desa Falabisahaya dan Dofa dari 2G menjadi 4G.
Kedua, Pemda Kepsul dalam hal ini Diskominfo melakukan kerja sama dengan pihak telkomsel untuk mendatangkan tower di Desa Modapia, Lekokadai yang sudah dijanjikan.
Ketiga, DPRD Kepsul khususnya Komisi III segera memanggil Kadis Kominfo Kepsul untuk diadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait status jaringan.
" Kami mendesak DPRD Kepsul segera panggil Kadis Kominfo untuk diadakan RDP dan mendesak Diskominfo segera merealisasikan permintaan kami," tutupnya. (KS).
