SANANA, - Salah satu putra terbaik Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) Provinsi Maluku Utara (Malut) Abd. Rauf Wajo, berhasil meraih gelar Doktor setelah sukses dalam ujian terbuka promosi Doktor di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya pada hari Senin, (27/07).
Pria yang lahir di Desa Ona, Kecamatan Sulabesi Barat, Kabupaten Kepulauan Sula pada 02 Februari 1979 ini berhasil mempertahankan desertasinya pada ujian promosi Doktor dengan judul, "Kebijakan Pembangunan Ekonomi Islam di Kota Ternate, (Perspektif Ekonomi Politik).
Ujian dilaksanakan secara virtual (online) dan di hadiri 7 orang penguji terdiri dari, Prof. Dr. H. Aswadi, M.Ag., (Ketua/Penguji), Dr. H. Muhammad Lathoif Ghozali, Lc. MA., (Sekretaris/Penguji), Prof. Dr. H. M. Ridlwan Nasir, MA., (Penguji / Promotor), Dr. H. Ah. Ali Arifin, MM (Penguji / Promotor), Prof. Dr. Babun Suharto, MM., (Penguji Utama/Eksternal), Prof. Dr. A. Faishal Haq, MA., (Penguji), Dr. H. Iskandar Ritonga, MA., (Penguji).
Dalam presentasinya, promovendus menjelaskan bahwa secara konsepsional perekonomi Islam membutuhkan pendekatan interdisipliner, salah satunya adalah ilmu politik. Begitu juga pada tahapan implementasinya, promovendus menegaskan bahwa dukungan dan keberpihakan politik pemerintah menjadi faktor paling menentukan tercapainya standar kebijakan pembangunan ekonomi Islam di Indonesia.
Tanpa adanya kedua faktor ini, pembangunan ekonomi Islam tidak dapat mencapai tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan, keadilan dan pemerataan ekonomi masyarakat. Sebagaimana yang telah dilakukan oleh pemerintah Kota Ternate dalam menerapkan kebijakan pembangunan ekonomi Islam.
Sementara hasil Yudisium ujian, Ketua sidang Prof. Dr. H. Aswadi, M.Ag., menyampaikan bahwa masa studi promovendus Abd. Rauf adalah 6 (semester) terhitung dari tahun masuk 2017.
Promovendus lulus sebagai Doktor dalam Ilmu Ekonomi Politik dengan merujuk pada Pedoman Akademik Pascasarjana UIN Surabaya, dan setelah mempertimbangkan Indeks Prestasi Komulatif (IPK) dari keseluruhan semester maka ditetapkan IPK promovendus Abd. Rauf Wajo sebesar 3,86 (tiga koma delapan enam), maka dengan ini disampaikan bahwa promovendus telah menyelesaikan seluruh persyaratan akademik dan lulus sebagai Doktor yang ke 585 (lima ratus delapan puluh lima) dengan predikat PUJIAN atau CUMLAUDE.
Selain itu, dalam sambutan Promotor Prof. Dr. H. M. Ridlwan Nasir, MA., disampaikan bahwa promovendus termasuk salah satu doktor tercepat dengan usia yang masih muda.
Selama penelitian disertasi, promovendus sangat agresif dan gesit serta terampil sehingga wajar jika penyelesaiannya jadi lancar dan cepat. Pesan promotor bahwa studi S3 memang berat, namun yang lebih berat adalah mengabdikan diri setelah studi S3 dengan gelar Doktor. (KS).