Wakil Ketua DPD-RI Resmikan Wisata Hutan Mangrove Desa Pohea
SANANA -Wakil Ketua DPD-RI Mayjen Marinir Pur. Nono Sampono, meresmikan wisata hutan Mangrove di Desa Pohea. Kec, Sanana Utara, Kabupaten Kepulaun Sula. Kamis (24/1).
Acara peresmian di hadiri oleh unsur pimpinan daerah, diantaranya : Wakil Bupati Zulfahri A. Duwila, Kapolres Kepsul AKBP Tri Tuliyanto, Dandim Letkol Inf Karona Sitepu, Kejari Sanana Rumulus Haholongan. Danramil 1510-01/ Sanana, Capten Chb Harbun Buamona, Camat Sanana. M zaldin Umasangaji dan Kades pohea Rudi duwila.
Nono Sampomo sempat mengutarakan beberapa poin di dalam sambutanya bahwa, dalam konstruksi untuk membangun desa, membutuhkan peran serta masyarakat setempat.
"Pasalnya, kita sudah semestinya beralih haluan ekonomi berbasis sumber daya menjadi ekonomi berbasis kreatif. Menurut alumni pembina IPB ini, satu ketika hasil alam kita berupa emas, minyak, batu bara dan sebagainya bila terus di kuras maka sewaktu-waktu akan bisa habis. Maka sudah saatnya kita tidak terlalu menguras alam, sebab alam ini akan titipkan untuk anak cucu" jelas Nono Sampomo.
Wakil Ketua DPD-RI asal maluku ini juga sempat memberi penghargaan kepada desa Pohea berupa satu buah Warles untuk di gunakan saat terjadi pemadaman listrik.
Wakil Bupati Zulfahri A Duwila dalam sambutannya memberi apresiasi terhadap destinasi pariwisata yang di perioritaskan oleh masyarakat Kabupaten Kepulauan Sula sendiri, hal ini karena memang adanya kesadaran masyarakat secara kolektif sehingga pariwisata dapat berkembang dengan baik" pungkasnya.
Lanjut Zulfahri, Pariwisata Kabupaten Kepulauan Sula sudah ada di beberapa desa yang berbeda lokasi, yaitu terdiri dari Tanjung Waka yang terletak di desa Fatkauyon, Pulau kucing di desa Fukweu, Lida Weu yang berada di desa Waibau, dan wisata hutan Mangrove yang berlokasi di desa Pohea.
"Dengan anggaran desa hanya 600 juta tetapi luar biasa mereka bisa manajemen dalam pengelolaan anggaran dengan baik sehingga, mereka mampu bersaing dengan desa yang lain" ungkapnya
Kemudian Rudi Duwila kepala desa Pohea mengucapakan rasa terima kasih kepada Wakil Ketua DPD-RI bapak, Mayjen Marinir Pur. Nono Sampono yang telah meluangkan waktu di tengah-tengah masyarakat desa Pohea. Dia juga menambakan pengelolaan pariwisata hutan mangrove hanya dengan anggaran 600 juta rupiah.
"Harapan saya bahwa kedepan semoga wisata hutan Mangrove semakin berkembang, agar Desa Pohea dapat bersaing di kanca nasional
Tutupnya (KS).